Daily News | Jakarta – Desakan untuk mendirikan organisasi berbasis kekaryaan bagi Anies Baswedan, yang dianggap memiliki potensi sebagai calon pemimpin 2029, semakin menguat. Desakan ini datang tidak hanya dari pendukungnya, tetapi juga dari beberapa politisi dan kalangan umum, yang mengharapkan Anies segera mendeklarasikan NGO atau Ormas (Organisasi Masyarakat) Anies.
Pengamat politik Adi Prayitno dari Parameter Politik membahas hal ini dalam kanal YouTube-nya pada 14 Januari 2025, mengemukakan tiga keuntungan utama bagi Anies jika ia segera membentuk NGO ini.
1. Merawat stamina politik dan jaringan
Menurut Adi Pray, pembentukan NGO ini penting untuk menjaga eksistensi politik Anies, yang sudah dikenal luas setelah mengikuti Pilpres 2024. Dengan memiliki ormas, Anies dapat memperluas jaringan politiknya di seluruh Indonesia, bahkan hingga tingkat desa, yang tidak hanya bergantung pada media sosial atau media mainstream. “Ingat, ada sekitar 40% masyarakat kita yang masih belum terjangkau media sosial atau media massa,” ujar Adi Pray. NGO ini menjadi instrumen untuk menjaga keberlanjutan eksistensi politik Anies, serta sebagai bekal menuju Pilpres 2029.
2. Uji kekuatan jaringan dan aeptabilitas publik
Selain itu, pembentukan NGO ini juga berfungsi sebagai uji materi bagi Anies. Ini adalah kesempatan untuk mengukur sejauh mana ia dapat menarik dukungan publik dan memperkuat jaringan politiknya. Adi Pray menilai, jika Anies memiliki banyak pengikut, mereka akan bergabung dalam NGO ini, yang menjadi batu ujian untuk menunjukkan kekuatan politiknya. “Apakah Anies benar-benar hebat, atau elektabilitasnya hanya karena partai politik yang mendukungnya?” tegasnya.
3. Transformasi menjadi partai politik
Keuntungan ketiga adalah kemungkinan NGO ini berkembang menjadi partai politik pada menjelang Pemilu 2029. Anies bisa mengumpulkan sumber daya politik dan mendaftarkan ormas ini sebagai partai politik yang ikut serta dalam pemilu. Dengan ini, Anies akan memiliki tiket yang kuat untuk bertarung dalam Pilpres 2029. “Ini adalah tiket yang mantap bagi Anies untuk bertanding dengan siapapun di pilpres nantinya,” tambahnya.
Langkah strategis Anies
Kesimpulannya, mendirikan NGO adalah langkah rasional bagi Anies Baswedan untuk membangun fondasi politik yang lebih kuat menuju Pilpres 2029. Ormas ini tidak hanya berfungsi untuk merawat eksistensi politik Anies, tetapi juga menjadi sarana untuk membangun jaringan dan, jika diperlukan, bertransformasi menjadi partai politik. Dengan ini, Anies memiliki peluang untuk bersaing dengan calon-calon lain dalam pemilu mendatang. (EJP)
Discussion about this post