Daily News | Jakarta – Ketua PP Muhammadiyah Prof. Dadang Kahmad memuji mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang mengunjungi dan memberikan donasi secara langsung kepada pengungsi Palestina di Yordania.
“Alhamdulillah suatu kunjungan yang terpuji, tanda empati dan simpati kepada pengungsi Palestina yang sedang menderita,” katanya kepada KBA News, Rabu, 26 Februari 2025.
Menurut Guru Besar Fakultas Ushuluddin Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung tersebut, bagi umat Islam, komitmen kemanusiaan harus terus komitmen terhadap nasib saudara-saudara di Palestina.
“Menolong sesama manusia yang sedang kesusahan adalah akhlak yang mulia,” ujar lulusan doktor di Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung tersebut.
Anies belum lama ini memang melakukan kunjungan ke Amman, Yordania. Negara tersebut menjadi salah satu tempat pengungsian warga Palestina, karena Gaza tengah di jajah oleh Israel.
“Di tempat ini, dalam keterasingan yang panjang, para pengungsi Palestina hidup dengan kisah yang tak pernah mereka pilih. Mereka berkehidupan dalam bayang-bayang ketidakpastian dan belajar menjalani dunia yang tak memberi mereka banyak pilihan,” kata Anies, dalam media sosial resminya.
Anies menyampaikan, para pengungsi Palestina ini adalah wajah keberanian, simbol keteguhan yang tak tergoyahkan. Mereka telah kehilangan rumah, kehilangan keluarga, kehilangan kehidupan keseharian yang seharusnya penuh tawa. Tapi mereka tetap berdiri.
“Tak menyerah, tak goyah. Ada cahaya yang tak padam dalam sorot mata mereka, cahaya yang berkata bahwa mereka akan bertahan, apapun yang terjadi,” ujar Anies Baswedan.
Memandang hormat Indonesia
Tokoh perubahan Anies Baswedan baru saja kembali dari Yordania. Dia menceritakan saat mendapatkan kesempatan untuk bertemu dan menyalurkan bantuan ke pengungsi Palestina di Yordania. Anies menuturkan bahwa pengungsi Palestina sangat menghormati Indonesia.
“Saya ingin cerita sedikit saja, saya baru kembali dari Yordania dan saya ingin menyampaikan betapa membanggakannya nama Indonesia di sana, para pengungsi palestina memandang Indonesia dengan hormat,” kata Anies menjawab pertanyaan KBA News di gedung Jakarta inisiatif Office, Cilandak Timur, Jakarta Selatan, Kamis, 27 Februari 2025.
Selain itu, nama Indonesia sangat harum di kalangan warga Palestina. Tak hanya itu, warga Palestina juga mengucapkan terimakasih kepada rakyat Indonesia yang telah peduli atas peristiwa tersebut.
Dia mengaku terharu, karena kepedulian rakyat Indonesia yang kemudian membuat mereka merasa diringankan karena bantuan yang begitu banyak datang dari Indonesia.
“Nama Indonesia harum sekali di sana, mereka yang dalam kesulitan hidupnya akibat peristiwa di Gaza, masyarakat Palestina begitu mendengar nama Indonesia melihat bendera Indonesia semua menyampaikan ungkapan terima kasih,” ungkap Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menyampaikan kepedulian Indonesia kepada Palestina sangat berarti buat pengungsi Palestina.
Dia berharap akan lebih banyak lagi warga Indonesia yang peduli terhadap warga Palestina.
“Ini adalah pesan singkat saja, karena ketika saya ke sana itulah yang saya rasakan. Betapa nama Indonesia harum karena kepedulian. Mudah-mudahan akan semakin banyak lagi diantara kita yang peduli dan kepeduliannya dibalas menjadi pahala,” katanya.
Diketahui, Anies Baswedan baru saja mengunjungi Yordania untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada pengungsi Palestina di negara tersebut.
Anies Baswedan berkolaborasi dengan beberapa organisasi yang fokus mendukung kemerdekaan negara yang dijajah oleh Israel tersebut.
Selama di Yordania, Anies Baswedan turun langsung membagikan bantuan kepada warga yang membutuhkan. Ia juga menyampaikan pesan dukungan dan solidaritas kepada rakyat Palestina. (HMP)
Discussion about this post