Daily News Indonesia
Kamis, Oktober 30, 2025
  • Home
  • News
    • All
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Internasional
    • Megapolitan
    • Politics
    • Science
    Satu tahun Prabowo, kabinet obesitas bebani anggaran

    Satu tahun Prabowo, kabinet obesitas bebani anggaran

    Siaga 98: proyek kereta cepat whoosh harus diaudit ulang

    Siaga 98: proyek kereta cepat whoosh harus diaudit ulang

    KPK diminta selidiki dugaan markup proyek whoosh

    KPK diminta selidiki dugaan markup proyek whoosh

    Politik uang pilkada 2024 jadi rapor merah satu tahun pemerintahan Prabowo

    Politik uang pilkada 2024 jadi rapor merah satu tahun pemerintahan Prabowo

    Akademisi UIN : santri wajib melek Politik

    Akademisi UIN : santri wajib melek Politik

    Pelaporan pembuat meme Bahlil bentuk pembungkaman demokrasi

    Pelaporan pembuat meme Bahlil bentuk pembungkaman demokrasi

    Trending Tags

    • Trump Inauguration
    • United Stated
    • White House
    • Market Stories
    • Election Results
  • Tech
    • All
    • Apps
    Jawaban obyektif AI jika ditanya apakah Jokowi presiden terburuk di dunia

    Jawaban obyektif AI jika ditanya apakah Jokowi presiden terburuk di dunia

    Petra Christian University raih marketplace berbasis AI terbaik di Asia

    Petra Christian University raih marketplace berbasis AI terbaik di Asia

    Trending Tags

    • Nintendo Switch
    • CES 2017
    • Playstation 4 Pro
    • Mark Zuckerberg
  • Lifestyle
    • All
    • Budaya
    • Health
    • Travel
    Berlebaran gaya Betawi: Habib, Mudik, Milir, hingga ngejot

    Berlebaran gaya Betawi: Habib, Mudik, Milir, hingga ngejot

    Restoran Kanibal: Menu Daging Manusia

    Restoran Kanibal: Menu Daging Manusia

    Restoran Kanibal Menyuguhkan Daging Manusia Itu Memang Ada!

    Restoran Kanibal Menyuguhkan Daging Manusia Itu Memang Ada!

    Ini Khasiat Jahe Merah dan Pinang Muda untuk Vitalitas Pria

    Ini Khasiat Jahe Merah dan Pinang Muda untuk Vitalitas Pria

    Kearifan Lokal dan Budaya Masa Silam yang Hampir Punah

    Kearifan Lokal dan Budaya Masa Silam yang Hampir Punah

    Lebih Akrab dengan Pengobatan Kepret Ala Sinshe Awi Bagian I

    Lebih Akrab dengan Pengobatan Kepret “Ala” Sinshe Awi (Bagian I)

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Game of Thrones
    • MotoGP 2017
    • eSports
    • Fashion Week
  • Kolom
  • Entertainment
    • All
    • Movie
    • Sports
    Timnas Garuda menuju piala dunia 2026

    Timnas Garuda menuju piala dunia 2026

    Islamofobia ala Bollywood:  akankah menular ke Indonesia?

    Islamofobia ala Bollywood: akankah menular ke Indonesia?

  • DNI TV
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    • All
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Internasional
    • Megapolitan
    • Politics
    • Science
    Satu tahun Prabowo, kabinet obesitas bebani anggaran

    Satu tahun Prabowo, kabinet obesitas bebani anggaran

    Siaga 98: proyek kereta cepat whoosh harus diaudit ulang

    Siaga 98: proyek kereta cepat whoosh harus diaudit ulang

    KPK diminta selidiki dugaan markup proyek whoosh

    KPK diminta selidiki dugaan markup proyek whoosh

    Politik uang pilkada 2024 jadi rapor merah satu tahun pemerintahan Prabowo

    Politik uang pilkada 2024 jadi rapor merah satu tahun pemerintahan Prabowo

    Akademisi UIN : santri wajib melek Politik

    Akademisi UIN : santri wajib melek Politik

    Pelaporan pembuat meme Bahlil bentuk pembungkaman demokrasi

    Pelaporan pembuat meme Bahlil bentuk pembungkaman demokrasi

    Trending Tags

    • Trump Inauguration
    • United Stated
    • White House
    • Market Stories
    • Election Results
  • Tech
    • All
    • Apps
    Jawaban obyektif AI jika ditanya apakah Jokowi presiden terburuk di dunia

    Jawaban obyektif AI jika ditanya apakah Jokowi presiden terburuk di dunia

    Petra Christian University raih marketplace berbasis AI terbaik di Asia

    Petra Christian University raih marketplace berbasis AI terbaik di Asia

    Trending Tags

    • Nintendo Switch
    • CES 2017
    • Playstation 4 Pro
    • Mark Zuckerberg
  • Lifestyle
    • All
    • Budaya
    • Health
    • Travel
    Berlebaran gaya Betawi: Habib, Mudik, Milir, hingga ngejot

    Berlebaran gaya Betawi: Habib, Mudik, Milir, hingga ngejot

    Restoran Kanibal: Menu Daging Manusia

    Restoran Kanibal: Menu Daging Manusia

    Restoran Kanibal Menyuguhkan Daging Manusia Itu Memang Ada!

    Restoran Kanibal Menyuguhkan Daging Manusia Itu Memang Ada!

    Ini Khasiat Jahe Merah dan Pinang Muda untuk Vitalitas Pria

    Ini Khasiat Jahe Merah dan Pinang Muda untuk Vitalitas Pria

    Kearifan Lokal dan Budaya Masa Silam yang Hampir Punah

    Kearifan Lokal dan Budaya Masa Silam yang Hampir Punah

    Lebih Akrab dengan Pengobatan Kepret Ala Sinshe Awi Bagian I

    Lebih Akrab dengan Pengobatan Kepret “Ala” Sinshe Awi (Bagian I)

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Game of Thrones
    • MotoGP 2017
    • eSports
    • Fashion Week
  • Kolom
  • Entertainment
    • All
    • Movie
    • Sports
    Timnas Garuda menuju piala dunia 2026

    Timnas Garuda menuju piala dunia 2026

    Islamofobia ala Bollywood:  akankah menular ke Indonesia?

    Islamofobia ala Bollywood: akankah menular ke Indonesia?

  • DNI TV
No Result
View All Result
Daily News Indonesia
No Result
View All Result
Home News Megapolitan

Publik ajukan ‘amicus curiae’ untuk hakim Tom Lembong

21 Juli 2025
in Megapolitan
0
Publik ajukan ‘amicus curiae’ untuk hakim Tom Lembong

Daily News | Jakarta – Banyak pertanyaan publik atas kasus Tom Lembong, misalnya dia melakukan tindak pidana korupsi? Atau, mengapa peristiwa yang terjadi hampir 10 tahun yang lalu, baru muncul akhir-akhir ini tanpa ada tanda-tanda dan bukti-bukti permulaan?

Persoalan tuduhan korupsi mantan Menteri Perdagangan periode 2015/2016, Thomas Trikasih Lembong, atau dikenal dengan sapaan Tom Lembong, yang didakwa melakukan tindak pidana korupsi dalam kasus pemberian persetujuan impor gula kristal mentah (GKM) memicu perhatian publik. Mereka meminta agar vonis hakim kepada Tom Lembong itu adil dan jangan sampai mencederai rasa keadilan publik.

RelatedPosts

Siaga 98: proyek kereta cepat whoosh harus diaudit ulang

Politik uang pilkada 2024 jadi rapor merah satu tahun pemerintahan Prabowo

Bagaimana menumbuhkan integritas hingga jadi budaya?

Beberapa tokoh masyarakat pun tergerak dan menyerukan agar keadilan ditegakkan pada Tom Lembong yang rencana sidang vonisnya akan dilakukan besok siang, Jumat (18/7/2025). Hal ini dilakukan dengan mengajukan diri sebagai ‘Amius Curiae’ atau sahabat pengadilan Tom Lembong yang telah ditahan semenjak 29 Oktober 2024, dan kasusnya mulai disidangkan pada 6 Maret 2025.

‘’Dengan kerendahan hati kami berdua, yakni Prof Dr Suhandi SH MH MBA dan David Lesamana SE MBA selaku praktisi Lembaga Konsultasi & Bantuan Hukum Pajak, bermaksud mengajukan Amicus Curiae terhadap perkara pidana Tom Lembong di Pengadilan Tipikor Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan Nomor: 34/Pid.Sus. TPK/2025/PJ. Jkt.Pst,’’ kata Prof Dr Suhandi dalam surat pernyataan yang diterima KBA News, Kamis siang, 17 Juli 2025.

Mengenai tujuan dari pengajuan diri sebagai Amicus Curiade terhadap Tom Lembong, keduanya menyatakan sangat berharap agar tercipta penegakan hukum yang seadil-adilnya, khususnya terhadap kasus hukum yang kini sedang dialami oleh Tom Lembong. Tak hanya itu kasus impor kepada perusahaan gula pada tahun 2015/2016, atau hampir 10 tahun yang lalu, dalam peraturan perpajakan, tempus delicti-nya seharusna sudah dinyatakan kedaluwarsa, dan tidak bisa menjadi sengketa pajak.

“Jadi kami terpanggil untuk mengajukan diri sebagai “sahabat pengadilan” atau amicus curiae untuk memberi pendapat dan pandangan hukum. Dalam hal ini khususnya terkait bidang perpajakan, dalam kasus importasi gula in. Tujuannya agar Majelis Hakim dapat melihat permasalahan menjadi lebih jernih dan transparan, dan dapat mengambil keputusan yang adil dan berpihak pada kebenaran,’’ ujarnya.

Menurut mereka, keinginan memberikan pendapat kepada majelis hakim dalam kasus Tom Lembong tersebut sejalan dengan Pasal 5 ayat (1) Undang-Undang Kekuasaan Kehakiman. ’’Peraturan hukum ini menyatakan bahwa hakim wajib menggali, mengikuti, dan memahami nilai-nilai hukum dan rasa keadilan yang hidup dalam masyarakat,’’ tegas Suhandi.

Selain itu, setelah mencermati dan mengamati jalannya persidangan kasus Tom Lembong, mereka merasa bahwa kalangan publik secara luas mrasakan rasa keprihatinannya yang mendalam. Ini tercermin dalam perbincangan di berbagai platform media sosial.

Kasus janggal dan unik

Publik pada umumnya sangat terkejut atas kasus yang menimpa Tom Lembong, dan bertanya-tanya. Hal itu antara lain ada dalam beberapa hal. Pertama, apa benar Tom Lembong melakukan tindak pidana korupsi? Kedua, mengapa peristiwa yang terjadi hampir 10 tahun yang lalu, baru muncul akhir-akhir ini tanpa ada tanda-tanda dan bukti-bukti permulaan?

‘’Ketiga, mengapa Kejaksaan Agung melakukan penyelidikan dan penyidikan importasi gula kristal mentah hanya terbatas pada periode jabatan Tom Lembong saja, sedangkan kebijakan yang sama terbukti juga dilakukan oleh para menteri perdagangan sebelum dan sesudah Tom Lembong?’’ ujar Suhandi.

Melihat kenyataan itu, keduanya pun yakin bila kasus korupsi Tom Lembong termasuk kasus unik. Hal ini karena

Tom Lembong didakwa melakukan tindak pidana korupsi tanpa memperoleh keuntungan untuk dirinya sendiri, baik materi maupun non-materi. ‘’Ini sangat tidak lazim. Karena pelaku korupsi umumnya menuntut imbalan untuk keuntungan pribadi.”

Begitu juga dengan dakwaan melakukan tindak pidana korupsi yang menguntungkan pihak lain, tanpa ada imbalan untuk keuntungan pribadi, juga sangat tidak lazim. Ini juga bertentangan dengan motif korupsi secara umum, di mana menguntungkan pihak lain pada akhirnya juga pasti menguntungkan diri sendiri.

“Oleh karena itu, Majelis Hakim harus benar-benar cermat dalam menyikapi dakwaan dan tuntutan jaksa penuntut umum, dan menggali secara mendalam di mana letak niat jahat korupsi yang disangkakan kepada Tom Lembong dengan memperhatikan fakta-fakta persidangan,’’ tandas Suhandi dan David Lesmana dalam surat pernyataanya. (AM)

Tags: amicus curiaehakim Tom LembongMenteri Perdagangan periode 2015/2016Thomas Trikasih LembongTom Lembong
SendShareTweet

Related Posts

Siaga 98: proyek kereta cepat whoosh harus diaudit ulang
Megapolitan

Siaga 98: proyek kereta cepat whoosh harus diaudit ulang

30 Oktober 2025
Politik uang pilkada 2024 jadi rapor merah satu tahun pemerintahan Prabowo
Megapolitan

Politik uang pilkada 2024 jadi rapor merah satu tahun pemerintahan Prabowo

30 Oktober 2025
Bagaimana menumbuhkan integritas hingga jadi budaya?
Megapolitan

Bagaimana menumbuhkan integritas hingga jadi budaya?

30 Oktober 2025
Ikrar: wapres Gibran beban, bukan solusi
Megapolitan

Ikrar: wapres Gibran beban, bukan solusi

30 Oktober 2025
Wacana reformasi polri makin kabur, pemerintahan Prabowo bakal berantakan
Megapolitan

Wacana reformasi polri makin kabur, pemerintahan Prabowo bakal berantakan

30 Oktober 2025
Masyarakat tunggu keberanian Prabowo untuk adili Jokowi
Megapolitan

Masyarakat tunggu keberanian Prabowo untuk adili Jokowi

30 Oktober 2025
Next Post
Tarik ulur pembebasan Lembong: ada yang ingin jadi pahlawan?

Tarik ulur pembebasan Lembong: ada yang ingin jadi pahlawan?

Satu tahun Prabowo, kabinet obesitas bebani anggaran
Politics

Satu tahun Prabowo, kabinet obesitas bebani anggaran

30 Oktober 2025
0

Pembentukan kabinet seharusnya tidak sekadar menjadi ajang bagi-bagi kekuasaan kepada para pendukung, melainkan untuk membangun soliditas dan memaksimalkan kinerja pemerintahan

Read more
Siaga 98: proyek kereta cepat whoosh harus diaudit ulang

Siaga 98: proyek kereta cepat whoosh harus diaudit ulang

30 Oktober 2025
KPK diminta selidiki dugaan markup proyek whoosh

KPK diminta selidiki dugaan markup proyek whoosh

30 Oktober 2025
Politik uang pilkada 2024 jadi rapor merah satu tahun pemerintahan Prabowo

Politik uang pilkada 2024 jadi rapor merah satu tahun pemerintahan Prabowo

30 Oktober 2025
Akademisi UIN : santri wajib melek Politik

Akademisi UIN : santri wajib melek Politik

30 Oktober 2025
Satu tahun Prabowo, kabinet obesitas bebani anggaran
Politics

Satu tahun Prabowo, kabinet obesitas bebani anggaran

30 Oktober 2025
0

Pembentukan kabinet seharusnya tidak sekadar menjadi ajang bagi-bagi kekuasaan kepada para pendukung, melainkan untuk membangun soliditas dan memaksimalkan kinerja pemerintahan

Read more
Siaga 98: proyek kereta cepat whoosh harus diaudit ulang

Siaga 98: proyek kereta cepat whoosh harus diaudit ulang

30 Oktober 2025
KPK diminta selidiki dugaan markup proyek whoosh

KPK diminta selidiki dugaan markup proyek whoosh

30 Oktober 2025
Politik uang pilkada 2024 jadi rapor merah satu tahun pemerintahan Prabowo

Politik uang pilkada 2024 jadi rapor merah satu tahun pemerintahan Prabowo

30 Oktober 2025
Akademisi UIN : santri wajib melek Politik

Akademisi UIN : santri wajib melek Politik

30 Oktober 2025
Daily News Indonesia

Sepekan - Samari - Sam Traveler

Navigate Site

  • Home
  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak Kami
  • Info Iklan
  • Indeks
  • KBA News

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Tech
  • Lifestyle
  • Kolom
  • Entertainment
  • DNI TV

Sepekan - Samari - Sam Traveler