Daily News | Jakarta – Mantan Gubernur DKI Jakarta sekaligus Insiator Gerakan Indonesia Mengajar, Anies Baswedan mengungkapkan alasan dirinya mendirikan Indonesia Mengajar.
Dikutip KBA News, pada Rabu, 8 Oktober 2025 dalam tayangan video di kanal YouTube pribadinya dengan judul ‘Sekali Pengajar Muda, Selamanya Pengajar Muda!’, Anies menjelaskan, sejak awal Indonesia Mengajar didirikan tujuan utamanya tidak hanya membantu menyelesaikan masalah pendidikan tapi juga untuk melahirkan pemimpin di masa depan.
“Teman-teman Indonesia Mengajar didirikan sejak awal tidak hanya membantu menyelesaikan masalah pendidikan di Indonesia tapi juga untuk membantu menumbuhkan pemimpin-pemimpin masa depan,” kata Anies.
Karena itu, kata dia, dalam masa penugasan selain dibekali dengan materi pendidikan, Pengajar Muda juga dibekali dengan materi kepemimpinan.
Anies lantas menceritakan, awal mula mencari nama untuk gerakan ini. Ia menuturkan, dalam pendidikan ada levelnya dari mengajar, mendidik, menginspirasi, hingga akhirnya menjadi penggerak.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu tidak ingin para relawan datang ke desa dengan nama yang tinggi hati. Ia justru memilih nama yang paling rendah diantara struktur pendidikan yang ada tapi dengan mimpi yang tinggi.
“Dipilih yang paling rendah hati namanya Pengajar Muda, Indonesia Mengajar itu paling rendah hati. Diantara struktur itu paling bawah, tetapi mimpinya paling tinggi boleh kan? Penamaannya rendah hati tapi mimpinya tinggi,” tuturnya.
Lebih lanjut, Anies mengatakan, Indonesia Mengajar lahir atas kepedulian sosial dan dukungan dari pihak swasta.
“Dulu ketika Indonesia Mengajar dibangun pertama kali terjadi kenapa? Karena ada orang-orang di wilayah komersial yang mau membantu orang dengan ide sosial lalu dibiayai Indonesia Mengajar,” pungkasnya. (DJP)
