Daily News | Jakarta – Kepercayaan masyarakat terhadap kualitas Bahan Bakar Minyak (BBM) produksi Pertamina semakin terkikis. Hal ini dinilai sebagai dampak dari kasus mega korupsi yang melibatkan jajaran direksi Pertamina.
Kondisi tersebut digambarkan oleh Mantan Penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap dalam cuitannya di akun X pribadi @yudiharahap46.
“Akibat skandal mega korupsi Pertamina, sebagian rakyat tidak percaya BBM produksi pertamina,” kata Yudi dikutip KBA News pada Minggu, 19 Oktober 2025.
Lanjut Yudi, kepercayaan terhadap kualitas BBM Pertamina semakin terbukti dengan minimnya pembelian perusahaan swasta.
Beberapa perusahaan seperti Shell, BP, dan Vivo belum memutuskan untuk membeli BBM dari perusahaan plat merah tersebut.
“Kini ketidakpercayaan itu dipertegas oleh perusahaan asing yang belum sepakat beli,” tuturnya.
Kasus mega korupsi yang terbongkar beberap bulan lalu membuat tingkat kesadaran masyarakat terhadap bobroknya BBM Pertamina semakin menguat.
Yudi mengatakan, masyarakat saat ini semakin cerdas bahwa Pertamina tidak memiliki BBM berkualitas.
“Dampak korupsi yang terjadi menunjukkan rakyat semakin cerdas,” pungkasnya. (DJP)




























